Jakarta - Perseteruan antara sepasang sahabat, Fitri Salhuteru-Nikita Mirzani dengan Dito Mahendra masih berlanjut. Setelah kasus yang menimpa Nikita di Serang tempo hari, sampai akhirnya Dito kini sudah resmi dijadikan tersangka atas kepemilikan senjata api ilegal.
Hal yang paling membuat geram dua perempuan tersebut hanya satu. Yaitu, Dito Mahendra yang dianggap sebagai pengecut dan tidak berani menghadapi masalahnya.
Dito kerap mangkir saat dipanggil oleh pihak penegak hukum dengan berbagai alasan. Seperti yang terjadi di Serang, Nikita Mirzani juga dibebaskan setelah dipenjara beberapa waktu karena sebagai pelapor, Dito tak kunjung memberikan keterangan.
Kasus lain yang juga menjadi sorot perhatian Fitri, meski tidak terlibat langsung adalah penyekapan yang dilakukan Dito, kepada ART dan supir mereka. Bukan tanpa alasan, karena kedua orang itu sering menghubungi Fitri untuk meminta dukungan.
"Termasuk penyekapan saudara Lia dan Leman, saya sering dihubungi sama mereka, mereka mengeluh atas kasus yang dialami. Apakah karena saya orang miskin makanya Polres Jakarta Selatan tidak memperhatikan kasusnya. Kalau memang tidak terbukti, menurut saya Polres Jakarta Selatan silakan SP3, ada kepastian hukum buat Lia dan Leman," tegasnya saat ditemui di salonnya di Kawasan BSD, Tangerang, Senin (1/5/2023).
"Ini kan bukan urusan saya, tapi saya menyayangkan yang jelas-jelas perbuatannya ada, korbannya ada, ya kalau belum cukup bukti, silakan SP3. Sudah viral juga kasusnya, apalagi? Jangan mentang-mentang mereka orang miskin," sambung Fitri lagi.
Ada yang mengatakan bahwa Dito memiliki bekingan orang-orang penting. Ditambah lagi, fakta bahwa dirinya merupakan cucu jenderal polisi.
"Kalian jangan halu-halu, di zaman sekarang ini, ingat sudah dua jenderal diadili. Apalagi cuma sekadar cucu. Nggak boleh begitu, jangan pikiran kita ini selalu menganggap hal seperti itu. Tidak pandang bulu, setiap yang bersalah harus didudukkan kepada posisinya. Kalau dia bersalah, harus diadili," ucap Fitri tegas.
Tidak ada kata lain yang diungkapkan Fitri kepada Dito Mahendra selain bahwa Dito adalah seorang pengecut.
"Saya kalau kecewa nggak, saya lebih lihat dia sebagai pengecut sih," tandas Fitri.